Selasa, 08 Agustus 2017

Informasi Kanker Usus Besar

Informasi Kanker Usus Besar - Kanker Usus Besar adalah sejenis kanker yang menyerang usus besar atau bagian terakhir pada sistem pencernaan manusia. Penyakit ini bisa terjadi pada segala usia 90% penderitanya adalah orang-orang lansia di atas 60 tahun. Sebagaian besar kanker usus besar diawali dengan pembentukan gumpalan-gumpalan sek berukuran kecil yang disebut polip adenoma, gumpalan ini kemudian menyebar secara tidak terkendali seiring waktu.



Gejala Kanker Usus Besar

Kanker Usus Besar bisa dikenali dengan gejala-gejalanya. Beberapa gejala yang dapat dirasakan penderita kanker usus besar meliputi :
  • Adanya darah pada kotoran (feses) atau bahkan pendarahan di anus.
  • Berubahnya tekstur kepadatan kotoran, baik bertambah keras hingga akhirnya menjadi konstipasi ataupun bertambah cair (diare).
  • Menurunnya berat badan.
  • Tubuh terasa lelah.
  • Nyeri atau kram pada bagian perut.
  • Perut kembung.
  • Meningkatnya frekuensi buang air besar atau diare.
  • Konstipasi.
  • Nafsu makan menurun.

Tidak semua gejala tersebut akan dirasakan oleh penderita. Sebagian ada yang sering buang air besar disertai darah pada kotorannya, sebagian lainnya tidak disertai darah namun mereka sama-sama merasakan nyeri dibagian perut.

Jika anda mengalami gejala-gejala diatas maka segeralah temui dokter terutama jika mengalami diare bergantian dengan konstipasi selama lebih dari tiga minggu. Harap waspada juga jika usia anda telah mencapai 50 tahun keatas dan merasakan gejala tersebut.

Penyebab Kanker Usus Besar

Kanker terjadi ketika terjadi mutasi genetik dimana sel-sel DNA di area tubuh tertentu tumbuh secara tidak terkendali dan bersifat merusak. Pada penyakit kanker usu besar, pertumbuhan abnormal sel tersebut bermula pada lapisan usus bagian dalam, kemudian menjalar dan menghancurkan sel-sel lain di dekatnya, atau bahkan hingga ke beberapa area tubuh lainnya. erdapat dua jenis kanker usus besar yang bersifat keturunan, yakni:
  • Hereditary nonpolyposis colorectal cancer (HNPCC). Kelainan ini dikenal juga dengan nama sindrom Lynch. Seseorang dengan sindrom Lynch akan berisiko tinggi mengidap kanker usus besar sebelum usia 50 tahun.
  • Familial adenomatous polyposis (FAP).FAP merupakan penyakit langka yang menyebabkan munculnya ribuan benjolan kecil (polip) pada dinding usus besar dan rektum. 

Meski penyebabnya tidak diketahui beberapa faktor berikut ini dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit kanker usus besar :
  • Kekurangan serat
  • Mengonsumsi minuman beralkohol dan merokok
  • Mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.
  • Menderita penyakit gangguan pencernaan, salah satunya adalah kolitis ulseratif atau radang kronis di usus besar.
  • Memiliki orang tua atau saudara kandung yang menderita kanker usus besar.
  • Menderita familial adenomatous polyposis (FAP), yaitu gangguan genetika yang menyebabkan tumbuhnya gumpalan-gumpalan sel atau polip di dalam usus besar.

Diagnosis Kanker Usus besar

Dokter akan menanyakan gejala-gejala yang dirasakannya, setelah itu dokter akan menanyakan apakah pasien menderita suatu kondisi tertentu yang dapat meningkatkan risiko terkena kanker usus besar atau apakah pasien menderita suatu kondisi tertentu yang dapat meningkatkan risiko kanker usus besar atau apakah pasien memiliki kerabat yang penderita kanker usus besar.

Setelah penjelasan di dapat dokter memungkinkan akan mengecek kondisi anus pasien untuk melihat adanya pembengkakan. sebuah alat yang perlu diguanakan dokter adlah Sigmoidoskopi merupakan alat berbentuk selang kecil yang dilengkapi lampu dan kamera di ujungnya untuk dimasukkan ke usus besar melalui anus. Melalui monitor, dokter dapat melihat apakah ada tanda-tanda kanker usus besar.

Pengobatan Kanker Usus Besar

 Berikut ini adlah tiga jenis pengobatan utama pada kasus kanker usu besar :
  • Kemoterapi . 
Tujuannya untuk menyusutkan tumor, meredakan gejala yang dirasakan pasien, atau memperlambat penyebaran kanker. beberapa efek samping kemoterapi adalah : mual, muntah, lelah, kaki dan tangan terasa gatal atau panas, sariawan, diare, rambut rontok.
  • Radioterapi
Tujuan radioterapi sama seperti kemoterapi, yaitu untuk membunuh sel-sel kanker. Radioterapi bisa dilakukan untuk memperkecil ukuran tumor atau meringankan gejala apabila kanker telah menyebar ke bagian-bagian tubuh yang lain. Beberapa efek samping radioterapi : Menjadi sering buang air kecil, diare, lelah, kulit disekitar anus atau panggul terasa panas.
  • Operasi. 
Jenis ini dilakukan tergantung dari tingkat keparahan penyebaran kanker itu sendiri jika kanker terdiagnosis masih dalam tahap awal biasanya operasi bisa dilakukan lewat kolonoskopi untuk menghilangkan pertumbuhan kanker.

Obat Herbal Kanker Kelenjar Getah Bening

Obat Herbal Kanker Kelenjar Getah Bening - kelenjar getah bening atau limfoma adalah salah satu penyakit yang sangat berbahaya dan menakutkan, sebab apabila penyakit limfoma ini tidak dengan secepatnya diatasi bisa mematikan si penderitanya.




Oleh sebab itu bagi anda yang mengidap penyakit berbahaya ini harus mewaspadai jenis penyakit yang satu ini karena penyakit linfoma ini dapat menyerang berbagai kalangan dengan beberapa faktor pemicu. Penyakit ini juga memiliki tingkat keganasan yangcukup tinggi yang dimana salah satu penyakit kanker ini berkaitan dengan sistem lifatik salah satu yang sangat penting dan berperan untuk melindungi sistem kekebalan tubuh seseorang.

Bagi anda yangsedang mengidap penyakit ini dan sedang mencari solusi obat herbal dan alami dengan cara berikut ini ada beberapa macam tanaman tradisional berkhasiat yang bisa anda pilih untuk dijadikan sebagai obat alami kanker kelenjar getah bening dari herbal antara lain :

  • Manggis
Mangggis adalah salah satu buah jenis tanaman tradisional yang memiliki senyawa antioksidan yang terdapat di dalam buah manggis ini mampu dijadikan sebagai obat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Termasuk sebagai obat herbal kelenjar getah bening alami.

Buah manggis ini termasuk buah tanaman asli di indonesia yang diyakini mampu dijadikan sebagai obat penyakit kanker kelenjar getah bening yang dikarenakan didalam buah manggis ini mengandung bahan aktif yang melimpah seperti anti kanker yang disebut pula dengan flavonoid. Selain itu juga masih terdapat banyak pula kandungan lain yang berada di dalam obat herbal kanker kelenjar getah bening stadium 3 ini seperti anti oksidan, tookoferol dan juga polifenol untuk menghentikan pertumbuhan sel kanker. Kandungan tersebut bertindak untuk menghambat siklus pemecahan sel dan bermanfaat untuk menguatkan kekebalan tubuh pengidap penyakit kanker.

 Untuk pengobatan dengan manggis ini cukup mudah caranya dengan meminum air rebusan kulit manggis dengan rutin dan teratur serta dengan dosis yangdianjurkan, untuk digunakan sebagai obat herbal kanker dengan air rebusan kulit manggis ini anda dianjurkan untuk meminum air rebusan ini sebanyak 3 - 8 gelas dalam sehari. Dengan mengomsumsi secara teratur sebaiknya dibarengi dngan banyak mengonsumsi ait putih makanan bergizi agar membantu proses pengeluaran racun dan mengembalikan fungsi tubuh lainnya. 

Untuk kalangan anak-anak yang usianya 10 tahun kebawah, direkomendasikan untuk meminum air rebusan ini ½ takaran orang dewasa, yakni 2 s-d 3 kali dalam sehari sampai sembuh, dan untuk tiap takaran obat kanker kelenjar getah bening cuma untuk 1 x minum.
  • Keladi Tikus
Kini sudah banyak obat herbal kanker kelenjar getah bening alami yang memakai bahan uatam alami yang memakai bahan utama tanaman keladi tikus yang telah banyak dipasarkan sesudah digabungkan dengan tumbuhan tumbuhan anti kanker lainnya. Tanaman keladi tikus ini berasal dari keluarga talas yang dikenal pula sebagai rodent tuber (umbi tikus).

Tanaman yang satu ini juga mempunyai kemampuan untuk menonaktifkan sel kanker, lalu mematikan jaringan sel sel kanker dan menyetopkan perkembangan sel sel kanker. Pada obat herbal kanker kelenjar getah bening atau limfoma ini juga terdapat beberapa kandungan senyawa seperti RIPs (Ribozome Inactivating Proteins), zat antioksidan dan juga zat antikurkumin. 

Salah satu penelitian yang telah dilakukan dari malaysia mengatakan bahwa keladi tikus ini dapat dijadikan sebagai bahan untuk membuat obat kanker kelenjar getah bening herbal yang mujarab, dengan cara di bawah ini :

  1. Sediakan 50 gram keladi tikus segar (seperti umbi, daun dan akar).
  2. Semua bahan dicuci bersih dengan air yang mengalir (dari kran).
  3. Semua bahan dihaluskan dengan cara ditumbuk memakai lumpang batu.
  4. Sebaiknya jauhi penggunaan alat dari metal, apalagi yang gampang karatan seperti dari alumunium.
  5. Masukkan air secukupnya.
  6. Peras kemudian saring.
  7. Jus keladi tikus siap diminum.
Aturan pakai :  jus keladi tikus diminum 3x sehari, setengah jam sebelum makan, bagi yang mempunyai gangguan sakit maag jus ini dapat diminum setengah jam setelah makan setiap pagi, siang dan sore.

Bagi perempuan hamil kurang dari 4 bulan tidak boleh meminum jus keladi tikus

  • Daun Sirsak
Daun sirsak merupakan tanaman yang bermanfaat untuk pengobatan tradisional. Di dalam daun sirsak ini terdapat kandungan acetogenins anethofuran dan carvone yang efektif untuk menumpas sel kaner, daun sirsak ini juga mempunyai kandungan bahan aktif untuk membantu mengatasi sekaligus untuk menyembuhkan penyakit kanker kelenjar getah bening dengan alami.

Bagian dari tanaman sirsak yang banyak dimanfaatkan untuk menjadi obat herbal kanker kelenjar getah bening alami ini ialah pada bagian daunnya. Cara membuat ramuan dari daun sirsak untuk obat kelenjar getah bening :

  1. Siapkan 7 helai daun sirsak.
  2. Rebus daun sirsak menggunakan air sebanyak 200 cc air.
  3. Tunggu sampai mendidih.
  4. Saring kemudian dinginkan.
  5. Air rebusan siap diminum.
  • Kunyit Putih
Obat herbal kanker kelenjar getah bening alami dari kunyit putih ini tergolong dalam tanaman empon empon yang mempunyai akar tunggal (rhizoma) yang ada di dalam tanah,  rempah kunyit putih yang satu ini memang berbeda dengan rempah kunyit yang biasanya digunakan untuk  bahan tambahan masakan. Rempah kunyit putih ini mengandung minyak atsiri yang begitu efektif untuk membantu mengobati pembengkakan (anti inflamasi) dan dapat membantu merangsang menaikkan daya tahan tubuh.

Rempah kunyit putih ini diyakini sebagai obat herbal kanker kelenjar getah bening tradisional karena kunyit putih ini mengandung senyawa RIPs (Ribozome Inactivating Proteins) yang berperan untuk menonaktifkan pertumbuhan sel kanker, memusnahkan sel kanker tanpa merusak sel atau jaringan lainnya yang ada di sekitarnya serta berkemampuan untuk memblokir sel kanker yang sedang berkembang.

kandungan zat antioksidan yang dimiliki oleh rempah kunyit putih ini juga dapat menangkal terjadinya kerusakan gen akibat kanker, selain dari pada itu zat anti inflamasinya juga bermanfaat untuk mengatasi pembengkakan dan peradangan.

Seperti itulah beberapa tanaman untuk obat herbal kanker kelenjar getah bening alami yang menggunakan tanaman asli dari tanaman indonesia dan dipercaya sangat ampuh untuk mengobati kanker / kelenjar getah bening. 

Manfaat Bawang Putih Untuk Mengobati Kanker

Penyakit kanker sangat ditakuti semua orang karena dapat merenggut nyawa seseorang dan sampai saat ini belum ada metode pengobatan yang benar benar sempurna untuk mengobati penyakit ini. Meski banyak pengobatan medis seperti operasi dan kemoterapi dan kenyataanya banyak juga yang tidak tertolong nayawanya karena berbagai alasan.



Salah satunya senyawa kimia yang disuntikan tidak berpengaruh terhadap sel kanker atau sel kanker telah memasuki stadium lanjut sehingga cukup sulit untuk ditangani.

Pengobatan medis bukanlah satu satunya jalan untuk bisa sembuh dari penyakit kanker. Sebagian pasien kanker ada yang bisa sembuh setelah menjalani pengobatan secara tradisional dan hanya mengandalkan bahan alami saja.

Salah satu bahan alami yang dipercaya dapat mencegah dan mengobati penyakit kanker adalah dengan bawang putih. Sebenarnya bawang putih sudah dimanfaatkan oleh masnyarakat sejak ribuan tahun yang lalu sebagai pengobatan alami secara tradisional. Bahkan bawang putih diketahui mampu mengatasi 13 jenis infeksi dan 14 jenis kanker.

Fakta ini telah dibuktikan melalui berbagai penelitian dan dipubilkasikan dalam banyak jurnal ilmiah. Manfaat tersebut bisa diperoleh dikarenakan berbagai senyawa aktif yang terkandung dalam bawang putih. Bawang putih mengandung nutrisi seperti vitamin A, B dan C, juga mengandung mineral seperti selenium, potasium dan zat besi. Selain itu bawang putih juga memiliki kandungan senyawa allyl sulfur, allicin, ajoene, dan beberapa senyawa aktif lainnya.

Beberapa manfaat bawang putih untuk mengobati pnyakit kanker, diantaranya sebagai berikut :

  • Manfaat bawang putih dalam melawan kanker
Bawang putih memiliki kandungan senyawa allyl dan turunannya dalam bawang putih dapat menghambat pembentukan dan pngaktifan nitrosamin dan zat karsinogen lainnya, dimana zat tersebut merupakan pemicu menculnya sel kanker dalam tubuh. Dan kandunganya juga dapat menghambat replikasi DNA kanker dan mencegah terjadinya mutasi gen dan kerusakan DNA sehingga sel kanker akan melakukan apoptosis atau bunuh diri pada sel kanker.
  •  Bawang putih efektif mencegah penyakit kanker
Bawang putih juga sangat efektif dalam tindakan munculnya sel kanker didalam tubuh. Kandungan allyl sulfida dan allicin pada bawang putih dapat menghambat dan mencegah pembelahan sel yang tidak normal sebagai penyebab munculnya sel kanker. Selain itu enzim allinase yang dihasilkan dari bawang putih dapat bertindak sebagai antikanker. Dengan mengkonsumsi bawang putih setiap hari baik dalam keadaan mentah ataupun sebagai bumbu masakan, maka hal tersebut telah sangat membantu dalam mencegah penyakit kanker. Selain itu tubuh juga mejadi lebih sehat karena bawang putih juga dapat mengatasi berbagai penyakit.

Manfaat Bawang Putih Untuk Berbagai Penyakit 

awang putih juga sangat efektif digunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit, bahkan penyakit yang juga dapat membahayakan kesehatan tubuh, antara lain :
  1. Menurunkan tekanan darah tinggi. Bawang putih dipercaya untuk menurunkan tekana darah tinggi dan sudah teruji kefektifannya mencapai 7-8 %
  2. Mengatasi sakit gigi. Bawang putih sangat ampuh mengobati gigi yang sakit, anda hanya cukup menghaluskan satu siung bawang putih dan tambahkan sedikit garam lalu masukan campuran tersebut pada gigi yang berlubang dan tutupi kapas.
  3. Mengatasi berbagai masalah kulit. Penyakit dan masalah yang ada dikulit juga dapat diatasi dengan bawang putih dan beberapa masalah yang bisa diatasi dengan memanfaatkan bawang putih adalah menghilangkan jerawat dan komeda, menyembuhkan luka, dan menghilangkan noda bekas luka.
  4. Sebagai anti oksidan, antivirus dan anti bakteri. Dalam bawang putih memiliki kandungan senyawa aktif yang dapat menangkal radikal bebas dan mencegah infeksi bakteri, virus dan jamur serta meningkaykan kekebalan tubuh sehingga tubuh tidak mudah sakit.
  5. Mengontrol kadar kolesterol. Yang bermanfaat dalam menghilangkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh sehingga akan mempengaruhi kesehtan jantung dan lancarnya peredaran darah.
  6. Mencegah demensia dan alzheimer. Dengan mengonsumsi bawang putih yang kaya antioksidan maka kerusakan sel akibat proses oksidatif dapat dihindari dan penyakit yang berhubungan dengan saraf pun dicegah.
Cara Memanfaatkan Bawang Putih

Manfaat dari bawang putih baru bisa kita rasakan jika bawang putih diiris atau digeprak. Cara tersebut akan membantu mengeluarkan enzim allinase yang bersifat antikanker. Jika bawang putih langsung dimasak maka khasiat tersebut tidak akan kita dapatkan. Baik dikonsumsi dalam bentuk mentah, dijadikan rebusan atau digunakan sebagai bumbu masakan, biasakan untuk menggeprak bawang putih dan biarkan sampai 15 menit. Jika kurang dari itu maka khasiatnya tidak akan bisa maksimal.

7 Kebiasaan Buruk Yang Dapat Memicu Kanker Payudara

7 Kebiasaan Buruk Yang Memicu Kanker Payudara - Kanker Pyudara bisa terjadi karena beberapa hal seperti hal nya  faktor genetik, hormon, dan kebiasaan yang menjadi gaya hidup. Kebiasaan buruk yang menjadi gaya hidup dapat memicu munculnya kanker, dan makan makanan sehat dan olahraga baik dilakukan untuk mncegah kenaikan berat badan yang dapat memicu kanker payudara.



Kanker payudara adalah kanker yang umumnya terjadi pada peempuan dan setelah kanker kulit, Kanker payudara dapat dideteksi dengan cepat dan anda juga bisa merasaka tanda tanda kemunculannya, sehingga anda dapat mendapatkan perawatan dengan cepat.

Berikut adalah beberapa kebiasaan yang mungkin anda harus hindari sebab dapat memicu kanke payudara, diantaranta sebagai berikut :

  • Meminum Alkohol 
Bahaya alkohol salah satunya adalah dapat menjadi penyebab berkembangnya sel kanker, seperti kanker payudara. Sebuah penelitian kanker mengemukakan bahwa setiap 200 wanita yang secara teratur mengkonsumsi minuman beralkohol setiap sehari, terdapat tiga wanita yang terkena kanker payudara, dibandingkan dengan wanita yang tidak mengkonsumsi alkohol sama sekali.

  • Makan Tengan Malam
Menurut sebuah  jurnal Cancer Epidemiology, Biomarkers, and Prevention menemukan makan malam lebih awal dapat mengurangi risiko kanker payudara. Glukosa uang tinggi dpat meningkatkan gula darah yang dapat memicu kanker payudara dan makan pada siang hari, glukosa yang masuk aka menetap dan tidak diubah menjadi energi sebab metabolisme pada malam hari terlambat.
  • Jam Kerja Dimalam Hari
Jika seorang wanita yang bekerja sampai malam hari anda harus waspadai, tidak hanya waktu tidur yang terganggu tapi anda juga dapat berisiko kanker payudara. Sebuah penelitian yang dikutip Medical Daily mengungkapkan bahwa perempuan yang memiliki jam kerja di malam hari lebih rentan terhadap kanker payudara dibandingkan dengan perempuan yang tidak bekerja pada malam hari.

Para peneliti berasumsi hal ini adalah akibat jam tidur malam yang berubah dan rendahnya hormon melatonin sering dijumpai pada pasien kanker payudara.
  • Merokok
Merokok salah satu yang dapat memicu kanker bukan hanya kanker payudara tapi hampir semua kanker, merokok memang dapat mengganggu kesehatan dan merokok juga dapat meningkatkan risiko kanker payudara di usia muda dan pada perempuan premenopause, selain itu juga peningkatan risiko komplikasi saat pengobatan kanker payudara, seperti : Merusak paru paru dari terapi radiasi, sulitnya penyembuhan pasca operasi dan rekonstruksi payudara, tingginya risiko penggumpala darah saat anda sedang dalam terapi hormon.
  • Pasif dan jarang beraktifitas fisik
Aktivitas yang dilakukan dapat membantu anda mengurangi risiko kanker payudara dan anda perlu tetap aktif apalagi setelah menopause. Ada bnayak aktivitas fisik yang dapat dilakukan di rumah dan aktivitas fisik yang kurang dapat dikaitkan dengan perubahan indeks masa tubuh dan peningkatan berat badan dikaitkan dngan risiko terhadap kanker payudara.
  • Bnayak Makanan yang memicu berat badan 
Naiknya berat badan dan lemak berlebih berkaitan dengan kanker payudara, lemak yang berlebih akan berdampak pada produksi hormon yang mengganggu sel dan anda perlu memerhatikan beberapa hal berikut ini :
  1. Kelebihan berat badan setelah menopause justru berisiko kanker payudara
  2. Kelebihan berat badan sebelum menopause mengurangi risiko kanker payudara setelah menopause
  3. Berat badan naik ketika dewasa  atau setelah berumur 18 tahun mengalami peningkatan risiko terhadap kanker payudara setelah menopause
  • Pil KB 
Pil KB memang salah satu yang dapat memicu penyakit kanker payudara, berdasarka penelitian yang dipublikasikan pada cancer research pada tahun 2014 yang dikutip medical daily, kontrasepsi yang diminum seperti pil KB oleh perempuan berumur 20 hingga 49 tahun dapat meningkatkan risiko terkena kanker payudara. Tapi, Anda tidak serta merta menjadi ragu untuk mengikuti program KB, ada kontrasepsi lainnya. Selain itu, pil KB tetap aman kalau dikonsumsi dengan dosis rendah sekitar 0,02 mg. 

9 Manfaat Lemon Untuk Mencegah Penyakit Kanker

Kanker merupakan salah satu penyakit yang memiliki banyak sekali pengobatan atau penanganan dan pengobatan yang dilakukan dapat berupa pengobatan medis atau pun pengobatan tradisional melalui tanaman tanaman herbal. Keputusan pasien dalam mengambil langkah pengobatan akan dipengaruhi oleh beberapa faktor, baik secara internal maupun eksternal.



Terdapat berbagai macam tanaman herbal yang dapat digunakan untuk mengobati atau menangani penyakit kaanker dan salah satu bahan alami yang dapat digunakan untuk mengatasi penyakit kanker yaitu lemon. Lemon biasanya digunakan sebagai bahan masakan atau dikonsumsi langsung dngan cara cara tertentu.

Terdapat beberapa sejumlah studi yang melakukan penelitian terhadap lemon untuk mengetahui manfaatnya bagi penyakit kanker. Dari studi tersebut ditemukan bahwa lemon dapat digunakan untuk mencegah berbagai penyakit kanker, seperti kanker serviks, kanker payudara, kanker hati, kanker usus, dan kanker lainnya. Dan manfaat lemon untuk kanker akan dipaparkan sebagai berikut :

  • Kemampuan lemon sebagai anti kanker
Kulit yang berwarna kuning pada lemon, aroma dan buahnya merupakan obat yang paling berharga, karena selain kandungan minyak di dalamnya yang kaya akan karbohidrat, gula, dan serat terdapat kandungan zat bermanfaat lainnya dan zat tersebut diantaraanya vitamin C, riboflavin, asam folat, kalsium, fosfor, zat besi dan vitamin B1, vitamin B2, niasin, limonoid, flavonoid, karotenoid, dan zat lainnya. Zat-zat tersebut memiliki kemampuan sebagai zat anti kanker yang akan mencegah timbulnya penyakit kanker pada tubuh.
  • Lemon mampu melindungi sel-sel abnormal dan mencegah kanker
Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ahli kandungan flavonoid yang terdaftar dalam lemon dapat memperbaiki fungsi DNA dan selain itu zat tersebut akan meminimalisir kerusakan sel sel DNA yang menjadi penyebab umum dari penyakit kanker, sehingga lemon dapat digunakan untuk melindungi sel sel normal dan mencegah timbulnya penyakit kanker. 
  • Lemon mampu membunuh sel kanker
Kandungan asam folat yang dimiliki lemon dapat melindungi sel-sl normal sekaligus pencegahan kanker. Dalam studi yang dilakukan ditemukan bahwa asam folat sebagai anti kanker dan diibaratkan sebagai padang bermata dua karena dapat mengurangi kondisi perkembangan sel kanker dan membunuh sel sel penyebab kanker.
  • Lemon dapat mencegah parasit lebih efektif
Lemon sangat efektif terhadap pencegahan parasit internal dan cacing dan selain itu lemon mampu mengatur tekanan darah dan anti-depresi, mengurangi stres dan saraf kritis. Hal ini dibuktikan melalui penelitian yang dilakukan sebanyak 20 tes laboratorium sejak tahun 1970.
  • Lemon mampu menghancurkan sel- sel karsinogenik 
Buah lemon sangat dipercaya dapat menghancurkan sel sel karsinogenik yang terdapat pada 12 jenis kanker. Buah lemon dipercaya dapat mencegah penyakit kanker lebih ampuh dibandingkan dengan berbagai jenis pengobatan kanker yang lainnya.
  •  Lemon mampu memperlambat pertumbuhan sel kanker
Lemon diyakini lebih kuat untuk membunuh sel kanker dibandingkan dengan pengobatan kemoterapi dan lebih baik dari pada adriamycin yang merupakan obat terapi. Adriamycin biasa digunakan untuk memperlambat pertumbuhan sel kanker, dan kandungan nya yang terdapat dalam lemon dapat membunuh sel sel kanker dan tidak akan merusak sel sel yang masih dalam keadaan normal.
  • Kemampuan lemon untuk menghambat pertumbuhan sel kanker
Lemon mengandung zat limonin yang merupakan zat yang memiliki kemampuan sebagai anti tumor, anti virus, analgesik, anti inflamasi, efek hipnotis yang baik untuk sel sel kanker sehingga dapat menghambat pertumbuhan sel kanker tersebut.
  • Lemon mampu menurunkan proporsi orang yang terkena kanker
Pada penelitian yang dilakukan oleh ilmuan jepang diketahui bahwa dengan mengonsumsi buah lemon dapat menurunkan jumlah orang yang memiliki kemungkinan terkena penyakit kanker. Penelitian tersebut dilakukan pada responden yang menderita penyakit kanker dan responden yang berada dalam kondisi normal dan hasilnya adalah sekitar 40.000 orang dewasa jepang setelah mengonsumsi lemon terhindar dari risiko penyakit kanker.
  • Lemon mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Kandungan zat yang terdapat dalam lemon dapat dimanfaatkan untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Manfaat lainnya yang didapatkan, di antaranya menghancurkan racun yang ada dalam tubuh, mengontrol tekanan darah, mencegah pilek dan flu, mencegah penuaan dini, meningkatkan ketenangan, serta dapat dimanfaatkan untuk perawatan kulit.

Jika anda ingin mengonsumsi buah lemon dapat dilakukan melalui berbagai cara dan adapun cara lain yang dapat dilakukan untuk mengolah lemon salah satunya adalah dngan cara dibekukan dan berikut langkah - langkahnya :
  • Pilihlah lemon dengan hasil dari penanaman yang dilakukan secara organik
  • Kemudian cuci lah lemon sampai bersih
  • Masukan lemon yang telah dicuci kedalam kulkas atau frezer
  • Jika freezer atau kulkas cepat dalam proses pembekuan, maka segera keluarkan buah lemon yang sudah berada dalam kondisi beku
  • Parutlah lemon yang sudah beku tanpa dikelupas kulitnya
  • Lalu kita dapat mengonsumsinya dengan menburkan pada makanan lain seperti sup, mie, sereal, atau salad. Disarankan untuk makanan yang akan diberi taburan atau ekstrak buah lemon beku merupakan makanan organik yang terbebas dari zat – zat kimia berbahaya.

Senin, 07 Agustus 2017

Informasi Tentang Kanker Esofagus



Informasi Tentang Kanker Esofagus - Kanker esofagus merupakan penyakit yang terjadi akibat pertumbuhan abnormal jaringan epital pada kerongkongan. Kanker esofagus terjadi di bagian kerongkongan manapun namun kondisi ini umumnya terjadi pada bagian bawah.

Gambar terkait

Terdapat dua jenis esofagus diantaranya, yaitu kanker sel skumosa adalah kanker yang terjadi pada sel berbentuk pipih yang menghasilkan bagian permukaan esofagus. Sedangkan adenokarsinoma adalah yang terjadi pada sel yang menghasilkan mukus untuk melumasi makanan yang melewati esofagus.

Kanker sel skumosa umumnya hanya terjadi di bagian atas esofagus dan sedangkan adenokarsinoma umumnya terjadi pada bagian bawah esofagus, terutama pada bagian dekat katup yang membatasi lambung dan esofagus.

Gejala Kanker Esofagus

Kanker esofagus memiliki beberapa gejala yang dapat diamati sebagai berikut, diataranya :

  • Gangguan pada pencernaan
  • Batuk dan suara menjadi parau
  • Muntah atau muntah darah pada kondisi yang lebih parah
  • Nyeri dada yang terasa seperti tertekan atau terbakar
  • Penurunan berat badan tanpa melakukan diet akan kehilangan nafsu makan
  • Sulit akan menelan. Gejala ini merupakan gejala yang disebabkan oleh tumor pada esofagus. Tumor yang muncul menyebabkan penyempitan ruang esofagus sehingga makan sulit ditelan. Dengan kondisi yang semakin parah akan mengakibatkan penderita mengalami kesulitan minum.
Pada tahap awal, biasanya kanker esofagus tidak akan menunjukan gejala apapun sehingga sulit untuk terdeteksi, namun apabila anda memiliki faktor risiko kuat untuk menderita kanker esofagus, , seperti pernah terdiagnosis menderita penyakit esofagus barrett. Periksakan diri anda segera untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan sedini mungkin dan segera periksakan dirike dokter apabila anda mengalami satu atau lebih gejala diatas.

Penyebab Kanker Esofagus

Penyakit kanker esofagus ini belum dapat dip[astikan penyebabnya, namun berdasarkan studi yangdilakukan penyebab terjadinya kanker esofagus adalah mutasi pada DNA jaringan epitel esofagus dan mutasi ini menyebabkan regenerasi sel epitel menjadi abnormal dan tidak terkontrol. Pertumbuhan sel epitel esofagus yang tidak terkontrol dapat menyebabkan terbentuknya tumor pada esofagus dan menyebar ke jaringan lain. Beberapa faktor yang dapat meningkatkan resiko terjadinya kanker esofagus adalah :
  • Refluks empedu
  • Diet. Kurang asupan buah buahan dan sayur sayuran yang dapat meningkatkan risiko kanker esofagus.
  • Makan dan minuman panas. Sering mengonsumsi makanan dan minuman yang masih panas dapat menyebabkan inflamasi dan iritasi pada esofagus sehingga meningkatkan resiko kanker esofagus.
  • Terapi Radiasi. Seseorang yang sedang menjalani terapi radiasi di bagian dada akan berisiko terkena kanker esofagus.
  • Obesitas. Dapat berisiko tinggi dikarenakan penderita obesitas memiliki risiko terkena penyakit refluks gastro esofagus dan esofagus barret lebih tinggi dan dapat meningkatkan risiko kanker esofagus.
  • Merokok. Semakin lama kebiasaan merokok maka akan semakin tinggi risiko kanker esofagus pada orang tersebut.
  • Minuman alkohol. Kebiasaan ini dapat menyebabkan iritasi dan inflamasi pada jaringan epitel esofagus. Iritasi dan inflamasi pada jaringan epitel dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker esofagus.
Diagnosis Kanker Esofagus

Dokter akan menegakan diagnosis kanker esofagus melalui pertanyaan seputar riwayat gejala yang dialami pasien serta serangkaian pemeriksaan tambahan seperti :
  • Biopsi
Pengambilan sempel jaringan yang dilakukan bersamaan dengan prosedur endoskopi dan jaringan yang diambil ini kemudian dikirim ke laboratorium untuk diperiksa lebih lanjut.
  • Endoskopi
Endoskopi dilakukan dengan cara melakukan pengamatan kondisi esofagus menggunakan tabung tipis lentur dengan kamera di bagian ujungnya. Pengamatan visual dilakukan untuk melihat adanya kanker atau iritasi pada easofagus.
  • Gastroskopi
Jika telah terbukti anda mengidap kanker esofagus ini maka dokter akan melakukan perkiraan derajat penyebaran kanker. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan gastroskopi untuk melihat penyebaran kanker di dinding esofagus. dan dapat dilakukannya diagnosis dengan metode ultrasonografi, CT scan, atau PET scan.

Pengobatan Kanker Esofagus

Pengobatan ini disesuaikan dengan diagnosis dan stadium kanker yang diderita, Jenis jenis pengobatan untuk kanker esofagus antara lain adalah :
  • Pembedahan. Dilakukan untuk menghilangkan jaringan kanker esofagus dan dapat dilakukan dengan atau tanpa pengobatan lain. Dan jenis pembedahan dibagi sebagai berikut :
  1. Pembedahan untuk menghilangkan tumor kecil. Pembedahan jenis ini dilakukan untuk tumor yang sangat kecil dan hany terdapat dibagian permukaan dinding esofagus.
  2. Pembedahan untuk memotong sebagian esofagus. Pembedahan ini dilakukan dengan memotong bagian kerongkongan yang mengandung jaringan kanker beserta kelenjar getah bening di sekitar jaringan kanker tersebut.
  3. Pembedahan untuk memotong sebagian esofagus dan bagian atas lambung. Pada pembedahan jenis ini esofagus yang mengandung jaringan kanker kelenjar getah bening di dekatnya serta bagian atas lambung di potong dan sisa dari lambung dan esofagus kemudian disambung kembali.
Pembedahan kanker esofagus memiliki beberapa risiko komplikasi serius yang perlu dipertimbangkan pasien seperti infeksi, perdarahan, dan kebocoran pada lokasi sambungan antara esofagus dan lambung. Dokter bedah yang bersangkutan akan melakukan penilaian kondisi pasien terlebih dahulu sebelum melakukan pembedahan.
  • EMR
Metode ini dilakukan untuk mengobati kanker esofagus, yaitu mukus reseksi endoskopi atau EMR. Metode ini dilakukan dengan memotong sel kanker pada esofagus melalui endoskopi yang dimasukkan lewat mulut sehingga tidak perlu dilakuakn pembedahan.
  • Kemoterapi
Kemoterapi dapat dilakukan sebelum atau sesudah pembedahan atau dikombinasikan dengan terapi radiasi. Efek samping yang umumnya muncul dari kemoterapi antara lain: Tidak enak badan, Kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan, Diare, lelah, meningkatkan risiko infeksi, mudah mengalami perdarahan atau memar.
  • Terapi Radiasi
Radiasi yang digunakan adalah radiasi eksternal atau radiasi yang dilakukan dalam tubuh dekat jaringan kanker. Radiasi merupakan pengobatan kanker esofagus yang banyak digunakan terutama pada kanker stadium lanjut. 
  • Pengobatan komplikasi kanker esofagus
Pencegahan Kanker Esofagus

Pencegahan serta risiko munculnya kanker tersebut dapat diturunkan, langkah langkah yang perlu dilakukan adlah sebagai berikut :
  • Berhenti merokok
  • Mengurangi dan menghentikan konsumsi alkohol
  • Meningkatkan konsumsi buah dan sayur
  • Menjaga berat badan agar tetapseimbang

Jumat, 21 Juli 2017

Kenali Kanker Endometrium


Kanker Endometrium adalah jenis kanker yang menyerang edometrium atau lapisan rahim bagian dalam. Wanita yang terkena kanker ini biasanya akan mengalami gejala berupa :

>> Keluarnya darah dari vagina meskipun bukan dimasa menstruasi.
>> Nyeri di panggul.
>> Nyeri saat berhubungan seksual.
>> Keluarnya nanah encer atau nanah yang disertai darah dari vagina.
>> Keluarnya darah dari vagina meski telah menopause.

Tingkat keparahan kanker endometrium tergantung dari tingkat penyebaran. Ada empat stadium untuk menggambarkan han tersebut, yaitu :

>> Stadium satu, kanker masih berada di dalam rahim.
>> Stadium dua, kanker sudah menjalar ke leher rahim.
>> Stadium tiga, kanker sudah menjalar ke luar rahim (biasanya baru mencapai kelenjar getah bening panggul) tapi belum mencapai kandung kemih atau usus besar.
>> Stadium empat, kanker sudah menjalar ke kandung kemih, usus besar, atau bahkan sudah menyerang bagian tubuh lainnya.

Penyebab Kanker Endometrium
Ketidak seimbangan hormon progesteron dan estrogen di dalam tubuh wanita di duga merupakan penyebab paling sering terjadinya kanker endometrium. Kadar hormon progesteron yang terlalu rendah dibandingkan dengan kadar hormon estrogen sehingga menyebabkan terjadinya penebalan pada lapisan rahim. Jika penebalan terus terjadi maka sel-sel kanker dapat seiring waktu.

Berikut ini bberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seorang wanita terkena kanker endometrium, diantaranya :

>> Kelebihan berat badan (obesitas).
>> Sudah memasuki masa menopause.
>> Mengalami menstruasi di usia yang terlalu dini atau >> memasuki masa menopause yang lebih lambat dibandingkan wanita pada umumnya.
>> Belum pernah hamil.
>> Menderita sindrom hereditary nonpolyposis colorectal cancer (HNPCC).
>> Menjalani pengobatan dengan tamoxifen (obat terapi hormon untuk penderita kanker payudara).

Diagnosis Kanker Endometrium
Setelah dokter mengumpilkan informasi berupa gejala, riwayat medis pribadi dan keluarga, maka dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan untuk memastikan diagnosa.

Beberapa jenis pemeriksaan yang mungkin dilakukan oleh dokter untuk mendiagnosis kanker endometrium adalah :
  • Pemeriksaan area panggul (pelvis). Pemeriksaan ini bisa dilakukan hanya dengan jari-jari tangan untuk merasakan adanya kelainan pada rahim dan indung telur atau bisa dengan bantuan alat yang dinamakan speculum untuk melihat adanya kelainan pada vagina dan leher rahim.
  • Histeroskopi. pemeriksaan ini dkoter akan memasukan isteroskop atau alat khusus yang dilengkapi kamera kecil dan lampu melalui vagina ke dalam rahim agar bisa melihat endometrium dan kondisi di dalam rahim.
  • USG transvaginal. Dokter akan menggunakan alat khusus bernama  transducer yang bisa memancarkan gelombang ultrasound ke dalam rahim melalui vagina.
  • Biopsi. Dokter akan mengambil sampel jaringan dari lapisan rahim kemudian menelitinya di laboratorium untuk mendeteksi keberadaan sel-sel kanker.
Pengobatan Kanker Edometrium
Pengobatan kanker edometrium tergantung dari tingkat keparahan penyakit dan kondisi kesehatan pasien itu sendiri, diantaranya :
  • Bedah salpingo-oophorectomy. Merupakan salah satu prosedur yang cukup umum dilakukan dalam kasus kanker endometrium. Indung telur dan saluran sel telur akan diangkat.
  • Bedah histerektomi.Prosedur ini banyak dijalani oleh wanita-wanita penderita kanker endometrium.
  • Kemoterapi. Dokter akan memberikan obat-obatan yang mampu membunuh sel-sel kanker, obat-obatan tersebut bisa dalam bentuk pil, cairan yang dimasukan ke dalam larutan infus.
  • Terapi Radiasi. Tujuan terapi radiasi adalah untuk menghancurkan sel-sel kanker, namun dengan menggunakan pancaran energi tinggi. Terapi radiasi biasanya dikombinasikan dengan pengobatan lain, salah satunya dengan kemoterapi.
  • Terapi Hormon. Metode ini jarang diterapkan karena tidak seefektif metode pengobataan lainnya, Melalui terapi hormon dokter akan memberikan obat-obatan untuk menurunkan kadar hormon estrogen atau menaikkan kadar hormon progesteron untuk memperlambat pertumbuhan sel kanker.